Saat-Saat Terindah Seorang Musafir yang Hanya Staf Biasa
29 November 2006
Setan - Setan Keparat
saat nama-Mu terucap
musik-musik menghentak,
merentak;
banyak bentak diujung kelab;
lalu
lontar menghujat-Mu
bagai takbir;
kemudian rendap,
dan semuapun lelap.
Labels: Puisi
0 Comments:
Post a Comment
<< Home